Belgia Menang Kejuaraan dengan Labu Raksasa Lebih dari 1.000 Kg

Foto: Facebook @visitkasterleeFoto: Facebook @visitkasterlee

Mario Vangeel dari Belgia menjadi juara utama di festival labu terbesar di dunia, dengan labu raksasa seberat lebih dari 1.000 kilogram.

Mario Vangeel dari Belgia berhasil meraih posisi pertama dalam Kejuaraan Labu Eropa dengan buah raksasanya. Labu yang ditanam oleh Vangeel mencapai 1.152 kg, berat yang bahkan melebihi beberapa model mobil.

+ Video: Bintang Reality Show Membuat Pengikut Terkagum Setelah Berpose dengan Gaun Ketat

Vangeel berasal dari Kasterlee, yang dikenal sebagai kota para pemakan labu. Bieke, istri petani tersebut, menjelaskan kepada Euronews Green alasan kota itu mendapat julukan tersebut: “Ada dokumen dari tahun 1600-an yang menunjukkan bahwa karena tanahnya yang miskin, sulit untuk menanam banyak makanan di sana. Tetapi labu tumbuh dengan sangat baik.”

Labu Vangeel harus diangkut dengan hati-hati dari kota asalnya ke Ludwigsburg, Jerman, untuk kompetisi yang diadakan pada 13 Oktober. Dia menempati posisi pertama di Kejuaraan Labu Belgia pada 2019 dan kedua di Kejuaraan Eropa pada 2021, dan ia percaya tahun ini punya peluang untuk menang.

“Saya berharap begitu, tapi tidak yakin akan menang,” katanya.

Foto: Facebook @visitkasterlee

Foto: Facebook @visitkasterlee

Bagi yang bertanya-tanya, sebagian besar labu dari kompetisi kemudian diubah menjadi perahu untuk acara dayung. Labu-labu ini dilubangi dan digunakan sebagai perahu untuk Regata Labu Kasterlee, perlombaan seru yang menarik banyak pengunjung ke kota tersebut.

Adapun Vangeel, dia berharap bisa berkompetisi lagi tahun depan dan, siapa tahu, memecahkan rekor labu terberat di dunia, yang saat ini dipegang oleh Travis Gienger dari Amerika Serikat, yang tahun lalu menanam labu seberat 1.296 kg.

Foto: Facebook @visitkasterlee. Konten ini dibuat dengan bantuan AI dan ditinjau oleh tim editorial.

Back to top